◦Floppy Disk
◦IDE Disk
◦SCSI Disk
Optical Disk
◦CD-R
◦CD-RW
◦DVD
MAGNETIK DISK
Disk adalah piringan bundar yang
terbuat dari bahan tertentu (logam atau plastik) dengan permukaan dilapisi bahan
yang dapat di magnetisasi.
Mekanisme baca/tulis menggunakan
kepala baca atau tulis yang disebut head, merupakan komparan pengkonduksi
(conducting coil).
Desain fisiknya, head bersifat
stasioner sedangkan piringan disk berputar sesuai kontrolnya
Dua metode layout data pada disk,
yaitu constant angular velocity dan multiple zoned recording
Disk diorganisasi dalam bentuk
cincin – cincin konsentris yang disebut track
Tiap track pada disk dipisahkan
oleh gap(gap: mencegah atau mengurangi kesalahan pembacaan maupun penulisan
yang disebabkan melesetnya head atau karena interferensi medan magnet)
Sejumlah bit yang sama akan
menempati track – track yang tersedia
Semakin ke dalam disk maka
kerapatan (density) disk akan bertambah besar
Data dikirim ke memori ini dalam
bentuk blok, umumnya blok lebih kecil kapasitasnya daripada track
Blok – blok data disimpan dalam
disk yang berukuran blok, yang disebut sector
Track biasanya terisi beberapa
sector, umumnya 10 hingga 100 sector tiap tracknya
KESIMPULAN
Kebutuhan akan memori utama saja
tidak mencukupi
maka
diperlukan peralatan tambahan untuk
menyimpan
data yang lebih besar dan dapat dibawa
kemana-mana.
Disk adalah piringan bundar yang
terbuat dari bahan tertentu (logam atau plastik) dengan permukaan dilapisi
bahan yang dapat di magnetisasi.
Dengan berkembangnya komputer
pribadi maka
diperlukan media untuk mendistribusikan software maupun pertukaran data. Solusinya
ditemukannya
disket atau floppy disk.
Produk – produk opitical disk
diataranya: CD,
CD-ROM,
CD-R, CD-RW, DVD.
Sistem pita magnetik menggunakan
teknik
pembacaan dan penulisan yang identik dengan sistem disk magnetik.
0 comments:
Post a Comment